Kukar, Ringkasmedia.net- Kecamatan Loa Kulu mendapatkan perhatian khusus dalam APBD 2024 dengan alokasi anggaran pembangunan terbesar di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Hal ini disampaikan langsung oleh Camat Loa Kulu, Ardiansyah.
Dalam pernyataannya, Ardiansyah menjelaskan bahwa anggaran yang signifikan tersebut akan difokuskan untuk pembangunan dan perbaikan jalan antar desa. "Program ini adalah langkah kita untuk memperbaiki fasilitas jalan desa sampai ke gang lingkungan," ujarnya pada Kamis, 6 Juni 2024.
Rencana ini merupakan upaya pemerintah kecamatan untuk meningkatkan konektivitas antar desa dan memastikan jalan yang lebih nyaman dan layak bagi masyarakat. Menurut Ardiansyah, program ini dirancang agar dijalankan oleh desa dan kecamatan dengan tujuan utama memperbaiki jalan di titik-titik yang telah lama membutuhkan perhatian.
"Kepala desa diminta menginstruksikan pengurus RT untuk mendata titik jalan yang masih rusak," tambahnya. Data tersebut nantinya akan diprioritaskan dalam musyawarah perencanaan pembangunan kecamatan. Koordinasi antar desa dinilai sangat penting untuk proses ini, dengan desa-desa yang mengakomodir data dari desa lain untuk memperbaiki jalan secara kolektif.
Ardiansyah menekankan pentingnya peran RT dalam pengawasan jalan lingkungan, sementara tanggung jawab perbaikan jalan poros akan berada di tangan pemerintah desa. "Ini beberapa hal yang kita arahkan kepada aparat di desa. Dengan anggaran yang besar ini, mari kita gunakan dengan baik sesuai dengan RPJMD kabupaten," tutupnya.
Sejumlah kepala desa menyambut baik program ini. Mereka berharap anggaran yang besar ini dapat terealisasi dengan baik dan membawa dampak positif bagi warga desa. "Kami akan bekerja keras untuk memastikan semua titik jalan yang rusak dapat diperbaiki, demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat," ujar salah seorang kepala desa yang tidak ingin disebutkan namanya.
Dengan alokasi anggaran ini, Loa Kulu diharapkan dapat memperbarui banyak fasilitas jalan yang sudah tak layak pakai. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat serta membuka peluang ekonomi baru dengan semakin lancarnya akses antar desa.
Masyarakat setempat juga diminta untuk turut aktif memberikan laporan terkait jalan rusak di lingkungan mereka. Kolaborasi antara pemerintah kecamatan dan warga menjadi kunci sukses dalam merealisasikan anggaran besar ini untuk kemajuan bersama.(Adv/Di/Le).
0 Komentar